Saturday 8 December 2012

Cara Memasang MP3 Player Online



• Silakan login ke blog sobat kemudian klik "Design". Jangan lupa untuk membuat back-up template sobat.
• Klik "Add New Widget" buat bikin widget MP3 Player Online, kemudian pilih HTML/Javascript Code.
• Ketikan "MP3 Player Online" pada Header/Title Widget.
• Copy-Paste kode berikut ini pada kotak widget.



<div style="padding: 3px; width: 244px; text-align: center; font: 14px Arial; font-weight: bold; color: #fff; background-color: #99cc00;">Dengar Lagu MP3 Indonesia</div>

<div style="margin:0px; padding:0px; width:100%;">
<script language="javascript" type="text/javascript" src="http://www.sejutalagu.com/wp-content/themes/sejutalagu/js/swfobject.js"></script>

<div id="player">
<h3>SejutaLagu MP3 Player</h3>
<p>Browser Anda belum memiliki Adobe Flash Player. <a href="http://get.adobe.com/flashplayer/" >Klik disini</a> untuk download.</p>
</div>

<script language="javascript" type="text/javascript">
var so = new SWFObject("http://www.sejutalagu.com/wp-content/themes/sejutalagu/mp3player/flashmp3player.swf", "player", "250", "250", "9");
so.addParam("quality", "high");
so.addVariable("content_path","mp3");
so.addVariable("color_path","http://www.sejutalagu.com/wp-content/themes/sejutalagu/mp3player/default.xml");
so.addVariable("script_path","http://www.sejutalagu.com/wp-content/themes/sejutalagu/mp3player/flashmp3player.php");
so.write("player");
</script>
<div style="float:left; margin:0px; padding:0px; font: 12px Tahoma; font-weight:bold;"><a href="http://www.monozcore.blogspot.com" rel="follow" style="color:#006699; text-decoration:none;" title="Widget MP3Player Online">Widget by MonozCore</a></div></div>
Read more ...

Sunday 2 December 2012

Cara Mudah Membuat Readmore


Bagaimana cara membuat readmore di blogspot dengan cara yang mudah dan cepat kilat di blog kesayangan sobat blogger . inilah pokok bahasan yang akan saya bahas untuk anda semua,hehehe.

baik sobat blogger, sebelumnya saya jelaskan sedikit apa gunanya read more pada blog kita. dengan adanya readmore blog sobat tampilan nya di home tidak terlalu memanjang ke bawah seperti tampilan home blog saya yang menggunakan readmore namun disini saya menggantinya dengan tulisan baca selengkapnya, itu seterah sobat.


Berikut cara memasang readmore di blogspot :



-Login ke blogger dengan ID sobat.



-Pilih Rancangan atau Tata Letak.



-Pilih Edit HTML.



-Centang tulisan "expand template widget".



-Lalu cari kode </head> : untuk mempermudah pencarian tekan F3.



-Lalu masukkan code di bawah ini tepat di atas </head>



<script type='text/javascript'> var thumbnail_mode = &quot;no-float&quot; ; summary_noimg = 430; summary_img = 340; img_thumb_height = 100; img_thumb_width = 120; </script>

<script type='text/javascript'>
//<![CDATA[
function removeHtmlTag(strx,chop){
if(strx.indexOf("<")!=-1)
{
var s = strx.split("<");
for(var i=0;i<s.length;i++){
if(s[i].indexOf(">")!=-1){
s[i] = s[i].substring(s[i].indexOf(">")+1,s[i].length);
}
}
strx = s.join("");
}
chop = (chop < strx.length-1) ? chop : strx.length-2;
while(strx.charAt(chop-1)!=' ' && strx.indexOf(' ',chop)!=-1) chop++;
strx = strx.substring(0,chop-1);
return strx+'...';
}
function createSummaryAndThumb(pID){
var div = document.getElementById(pID);
var imgtag = "";
var img = div.getElementsByTagName("img");
var summ = summary_noimg;
if(img.length>=1) {
imgtag = '<span style="float:left; padding:0px 10px 5px 0px;"><img src="'+img[0].src+'" width="'+img_thumb_width+'px" height="'+img_thumb_height+'px"/></span>';
summ = summary_img;
}
var summary = imgtag + '<div>' + removeHtmlTag(div.innerHTML,summ) + '</div>';
div.innerHTML = summary;
}
//]]>
</script>


Kemudian sobat cari kode <data:post.body/>

Ganti kode <data:post.body/> dengan kode di bawah ini :


<b:if cond='data:blog.pageType != &quot;item&quot;'>

<div expr:id='&quot;summary&quot; + data:post.id'><data:post.body/></div>
<script type='text/javascript'>createSummaryAndThumb(&quot;summary<data:post.id/>&quot;);
</script>
<span class='rmlink' style='float:right;padding-top:20px;'>
<a expr:href='data:post.url'> <b> readmore</b> &#187;&#187;&#160;&#160; </a></span>
</b:if>
<b:if cond='data:blog.pageType == &quot;item&quot;'><data:post.body/>
</b:if>


Kemudian Save Template.

untuk keterangan readmorenya...
var thumbnail_mode = "float";: Letak thumbnail berada di “float” kiri atau jika tidak silahkan ganti dengan “no-float”;
summary_noimg = 250;: Jumlah karakter yang akan ditampilkan di posting tanpa gambar / thumbnail;
summary_img = 250;: Jumlah karakter yang akan ditampilkan di posting dengan gambar / thumbnail;
img_thumb_height = 120;: Tinggi thumbnail dalam ukuran pixel;
img_thumb_width = 120;: Lebar thumbnail dalam ukuran pixel;
READMORE-: Tulisan READMORE bisa diganti misalnya dengan “Baca Selengkapnya” dan apabila anda tidak ingin menampilkan judul dibelakang Readmore, sobat bisa menghapus code script ini .
Read more ...

Friday 30 November 2012

Tutorial Memasang Video di Blog Kita



Untuk mendukung beberapa tutorial yang saya berikan, tidak jarang saya menggunakan media video. Video yang saya gunakan itu bukan video milik saya yang saya upload ke
blogger.com, tapi video milik YouTobe. Kenapa saya mengambil video di situs Web YouTobe? Karena situs web YouTobe memiliki jutaan video yang bisa di pilih sesuai dengan tema atau kategori yang diinginkan. Emang boleh kita memasang Video youTobe di blog? Saya tidak begitu tahu tentang hal ini, tapi menurut saya, kalau memang YouTobe melarang kita untuk memasang video-nya, tidak mungkin dia menyiapkan kita Embed HTML yang bisa kita copy untuk menampilkan video dari YouTobe tersebut di blog.
Untuk memasang Video YouTobe di blog, sobat blogger harus mengunjungi situs YouTobe terlebih dahulu. Kalau sobat blogger sudah menemukan video yang sobat blogger inginkan, ikuti Tips Trik berikut :

Cara Memasang Video YouTobe di Blog :


Klik kanan pada video yang akan di pasang.

Terdapat 10 pilihan saat kita klik kanan yaitu, Copy Video URL, Copy Video URL at current time, Copy Embed HTML, Report playback issue, Copy debug info, Stop download, Pop out, Take speed test, Show video info, About HTML5. Kalau kita menggunakan media browser selain Firefox, mungkin pilihannya sedikit berbeda.



Klik Copy Embed HTML




Copy kode tersebut lalu paste di sidebar blog sobat atau di area postingan sobat.

Untuk mengatur tinggi atau lebar dari video YouTobe rubah angka berikut :

height="390" adalah ukuran tinggi

width="450" adalah ukuran lebar

 

Read more ...

Sejarah Musik Keroncong








Akar keroncong berasal dari sejenis musik Portugis yang dikenal sebagai fado yang diperkenalkan oleh para pelaut dan budak kapal niaga bangsa itu sejak abad ke-16 ke Nusantara. Dari daratan India (Goa) masuklah musik ini pertama kali di Malaka dan kemudian dimainkan oleh para budak dari Maluku. Melemahnya pengaruh Portugis pada abad ke-17 di Nusantara tidak dengan serta-merta berarti hilang pula musik ini. Bentuk awal musik ini disebut moresco (sebuah tarian asal Spanyol, seperti polka agak lamban ritmenya), di mana salah satu lagu oleh Kusbini disusun kembali kini dikenal dengan nama Kr. Muritsku, yang diiringi oleh alat musik dawai. Musik keroncong yang berasal dari Tugu disebut keroncong Tugu. Dalam perkembangannya, masuk sejumlah unsur tradisional Nusantara, seperti penggunaan seruling serta beberapa komponengamelan. Pada sekitar abad ke-19 bentuk musik campuran ini sudah populer di banyak tempat di Nusantara, bahkan hingga ke Semenanjung Malaya. Masa keemasan ini berlanjut hingga sekitar tahun 1960-an, dan kemudian meredup akibat masuknya gelombang musik populer (musikrock yang berkembang sejak 1950, dan berjayanya musik Beatle dan sejenisnya sejak tahun 1961 hingga sekarang). Meskipun demikian, musik keroncong masih tetap dimainkan dan dinikmati oleh berbagai lapisan masyarakat di Indonesia dan Malaysia hingga sekarang.


Fado, Gereja Protestan dan Musik Keroncong


Seperti diketahui bahwa Musik Keroncong [1] masuk ke Indonesia sekitar tahun 1512, yaitu pada waktu Ekspedisi Portugis pimpinan Alfonso de Albuquerque datang ke Malaka dan Malukutahun 1512. Tentu saja para pelaut Portugis membawa lagu jenis Fado, yaitu lagu rakyat Portugis bernada Arab (tangga nada minor, karena orang Moor Arab pernah menjajah Portugis/Spanyol tahun 711 - 1492. Lagu jenis Fado masih ada di Amerika Latin (bekas jajahan Spanyol), seperti yang dinyanyikan Trio Los Panchos atau Los Paraguayos, atau juga lagu di Sumatera Barat (budaya Arab) seperti Ayam Den Lapeh.


Pada waktu tawanan Portugis dan budak asal Goa (India) di Kampung Tugu dibebaskan pada tahun 1661 oleh Pemerintah Hindia Belanda (VOC), mereka diharuskan pindah agama dari Katholik menjadi Protestan, sehingga kebiasaan menyanyikan lagu Fado menjadi harus bernyanyi seperti dalam Gereja Protestan, yang pada tangga nada mayor.


Selanjutnya pada tahun 1880 Musik Keroncong lahir, dan awal ini Musik Keroncong juga dipengaruhi lagu Hawai yang dalam tangga nada mayor, yang juga berkembang pesat di Indonesia bersamaan dengan Musik Keroncong (lihat Musik Suku Ambon atau The Hawaian Seniors pimpinan Jenderal Polisi Hugeng).






Alat-alat musik





Dalam bentuknya yang paling awal, moresco diiringi oleh musik dawai, seperti biola, ukulele, serta selo. Perkusi juga kadang-kadang dipakai. Set orkes semacam ini masih dipakai oleh keroncong Tugu, bentuk keroncong yang masih dimainkan oleh komunitas keturunan budak Portugis dari Ambon yang tinggal di Kampung Tugu, Jakarta Utara, yang kemudian berkembang ke arah selatan di Kemayoran dan Gambir oleh orang Betawi berbaur dengan musik Tanjidor (tahun 1880-1920). Tahun 1920-1960 pusat perkembangan pindah ke Solo, dan beradaptasi dengan irama yang lebih lambat sesuai sifat orang Jawa.


Pem-"pribumi"-an keroncong menjadikannya seni campuran, dengan alat-alat musik seperti


▪ sitar India


▪ rebab


▪ suling bambu


▪ gendang, kenong, dan saron sebagai satu set gamelan


▪ gong.





Saat ini, alat musik yang dipakai dalam orkes keroncong mencakup


▪ ukulele cuk, berdawai 3 (nilon), urutan nadanya adalah G, B dan E; sebagai alat musik utama yang menyuarakan crong - crong sehingga disebut keroncong (ditemukan tahun 1879 diHawai, dan merupakan awal tonggak mulainya musik keroncong)


▪ ukulele cak, berdawai 4 (baja), urutan nadanya A, D, Fis, dan B. Jadi ketika alat musik lainnya memainkan tangga nada C, cak bermain pada tangga nada F (dikenal dengan sebutan in F);


▪ gitar akustik sebagai gitar melodi, dimainkan dengan gaya kontrapuntis (anti melodi);


▪ biola (menggantikan Rebab); sejak dibuat oleh Amati atau Stradivarius dari Cremona Itali sekitar tahun 1600 tidak pernah berubah modelnya hingga sekarang;


▪ flute (mengantikan Suling Bambu), pada Era Tempo Doeloe memakai Suling Albert (suling kayu hitam dengan lubang dan klep, suara agak patah-patah, contoh orkes Lief Java), sedangkan pada Era Keroncong Abadi telah memakai Suling Bohm (suling metal semua dengan klep, suara lebih halus dengan ornamen nada yang indah, contoh flutis Sunarno dari Solo atau Beny Waluyo dari Jakarta);


▪ selo; betot menggantikan kendang, juga tidak pernah berubah sejak dibuat oleh Amati dan Stradivarius dari Cremona Itali 1600, hanya saja dalam keroncong dimainkan secara khasdipetik/pizzicato;


▪ kontrabas (menggantikan Gong), juga bas yang dipetik, tidak pernah berubah sejak Amati dan Stradivarius dari Cremona Itali 1600 membuatnya;





Penjaga irama dipegang oleh ukulele dan bas. Gitar yang kontrapuntis dan selo yang ritmis mengatur peralihan akord. Biola berfungsi sebagai penuntun melodi, sekaligus hiasan/ornamen bawah. Flut mengisi hiasan atas, yang melayang-layang mengisi ruang melodi yang kosong.


Bentuk keroncong yang dicampur dengan musik populer sekarang menggunakan organ tunggal serta synthesizer untuk mengiringi lagu keroncong (di pentas pesta organ tunggal yang serba bisa main keroncong, dangdut, rock, polka, mars).


Jenis keroncong


Musik keroncong lebih condong pada progresi akord dan jenis alat yang digunakan. Sejak pertengahan abad ke-20 telah dikenal paling tidak tiga macam keroncong, yang dapat dikenali dari pola progresi akordnya. Bagi pemusik yang sudah memahami alurnya, mengiringi lagu-lagu keroncong sebenarnya tidaklah susah, sebab cukup menyesuaikan pola yang berlaku. Pengembangan dilakukan dengan menjaga konsistensi pola tersebut. Selain itu, terdapat pula bentuk-bentuk campuran serta adaptasi.


Perkembangan musik keroncong masa kini





Setelah mengalami evolusi yang panjang sejak kedatangan orang Portugis di Indonesia (1522) dan pemukiman para budak di daerah Kampung Tugu tahun 1661, dan ini merupakanmasa evolusi awal musik keroncong yang panjang (1661-1880), hampir dua abad lamanya, namun belum memperlihatkan identitas keroncong yang sebenarnya dengan suara crong-crong-crong, sehingga boleh dikatakan musik keroncong belum lahir tahun 1661-1880.


Dan akhirnya musik keroncong mengalami masa evolusi pendek terakhir sejak tahun 1880 hingga kini, dengan tiga tahap perkembangan terakhir yang sudah berlangsung dan satu perkiraan perkembangan baru (keroncong millenium). Tonggak awal adalah pada tahun 1879, di saat penemuan ukulele di Hawai yang segera menjadi alat musik utama dalam keroncong (suara ukulele: crong-crong-crong), sedangkan awal keroncong millenium sudah ada tanda-tandanya, namun belum berkembang (Bondan Prakoso).


Empat tahap masa perkembangan tersebut adalah


(a) Masa keroncong tempo doeloe (1880-1920),


(b) Masa keroncong abadi (1920-1960), dan


(c) Masa keroncong modern (1960-2000), serta


(d) Masa keroncong millenium (2000-kini)


Masa keroncong tempo doeloe (1880-1920)

Ukulele ditemukan pada tahun 1879 di Hawaii, sehingga diperkirakan pada tahun berikutnya Keroncong baru menjelma pada tahun 1880, di daerah Tugu kemudian menyebar ke selatan daerah Kemayoran dan Gambir (lihat ada lagu Kemayoran dan Pasar Gambir, sekitar tahun 1913). Komedie Stamboel 1891-1903 lahir di Kota Pelabuhan Surabaya tahun 1891, berupaPentas Gaya Instanbul, yang mengadakan pertunjukan keliling di Hindia Belanda, Singapura, dan Malaya lewat jalur kereta api maupun kapal api. Pada umumnya pertunjukan meliputi Cerita 1001 Malam (Arab) dan Cerita Eropa (Opera maupun Rakyat), termasuk Hikayat India dan Persia. Sebagai selingan, antar adegan maupun pembukaan, diperdengarkan musik mars, polka, gambus, dan keroncong. Khusus musik keroncong dikenal pada waktu itu Stambul I, Stambul II, dan Stambul III.





Pada waktu itu lagu Stambul berirama cepat (sekitar meter 120 untuk satu ketuk seperempat nada), di mana Warga Kampung Tugu maupun Kusbini menyebut sebagai Keroncong Portugis, sedangkan Gesang menyebut sebagai Keroncong Cepat, dan berbaur dengan Tanjidor yang asli Betawi. Pada masa ini dikenal para musisi Indo, dan pemain biola legendaris adalah M.
Read more ...

Wednesday 28 November 2012

Sudjiwo Tedjo Maju di Pemilihan Capres 2014







Masih dua tahun lagi Pilpres 2014 apabila dihitung mulai dari sekarang yang baru menginjak tahun 2012. Cukup lama bagi masyarakat Indonesia yang “tidak tahu apa-apa”. Namun sebaliknya waktu yang singkat bagi elite politik untuk mempersiapkan segalanya. Ya, Pilpres 2014 hanyalah sebuah pertarungan politik saja! Pertarungan perlu dimulai jauh-jauh hari bila ingin memenangkannya. Mulai dari partai politik yang sibuk mempersiapkan calon serta membangun citranya, “membunuh” lawan politik, sampai pada persiapan yang tidak boleh diketahui masyarakat. semua itu dilakukan sejatinya tidak lebih untuk merebut simpati masyarakat, karena Negara kita ini telah menggunakan sistem demokrasi yang katanya dari rakyat untuk rakyat.





Dalam hal ini apabila kita bisa berpikir jernih maka sejatinya rakyatlah yang seharusnya berkuasa. Rakyat yang punya hak untuk menentukan segalanya, untuk itu perlu dimanja seperti balita. Ya, tak ubahnya balita yang masih polos, sangat memungkinkan untuk dibodohi karena dianggap masih belum tahu apa-apa. Namun, apabila mengetahui sedang dibodohi mereka akan mengamuk, untuk itu perlu dimanja. Diperlakukan istimewa, diberikan bantuan usaha, pinjaman modal, tokoh-tokoh masyarakat diberikan penghargaan,serta janji-janji manis untuk mengurangi pengangguran, memberikan lapangan pekerjaan, gaji buruh dinaikkan, biaya pendidikan dan kesehatan gratis, sembako murah dan lainnya yang akan direalisasikan ketika dirinya terpilih.

Hal itu akan sering dilakukan ketika menjelang Pilpres karena katanya dari rakyat untuk rakyat. Ketika Pilpres usai dan salah satu dari calon terpilih? Akankah janji manis hanyalah sebatas janji di atas ingkar? Selalu saja terus terjadi berulang kali dari masa ke masa, seakan telah menjadi budaya perpolitakan di Negara kita tercinta ini. Rakyat pun dengan terpaksa dapat memaklumi, karena sadar meskipun berteriak sekeras apapun tidak akan banyak membantu meskipun katanya mereka yang paling berkuasa di dalam sistem demokrasi ini. Tetaplah elite politik yang paling berkuasa, hingga sering kita jumpai di media tingkah mereka yang sakarepe udele dewe. Akibatnya jelas rakyat menjadi apatis dengan dinamika perpolitikan seperti ini. Politik kejam, kotor, menindas dan sama sekali tidak menguntungkan, kata-kata seperti itu sering terdengar dari mulut rakyat kecil. Semua elite politik sama, kinerjanya sama-sama mengecewakan. Kesantunan yang di bawa SBY juga ternyata berujung tragis, berusaha memainkan citra untuk meraih simpati rakyat pada akhirnya partainya diserang lawan politik dan hancurlah citra yang selama ini ditampilkan di depan rakyat Indonesia. Kinerjanya juga tekesan lamban karena harus bersolek terlebih dahulu sebelum bekerja agar terlihat ganteng. Rakyat butuh pemimpin yang capcus! Kritikan baik secara manis ataupun pedas banyak ditujukan pada Presiden Republik Indonesia ini, dan salah satu sosok yang rajin mengeluarkan kritik terhadap dinamika perpolitikan adalah Sudjiwo Tedjo yang katanya seorang budayawan itu. Gerakan perlawanannya banyak dilakukan melalui seni karena jelas beliau adalah seorang budayawan bukan dosen. Gerakan yang cukup menarik dilakukakan olehnya adalah dengan membentuk sebuah komunitas Jancukers melalui twitter untuk melawan kesantunan karena dianggap gagal membawa perubahan. Beliau juga menulis buku Ngawur Karena Benar dan Jiwo Janc#k.Jancukers adalah sebuah miniatur Negara yang dipimpin oleh Sudjiwo Tedjo sebagai Presiden Republik Jancukers. Tentu saja di dalamnya tidak mengenal kesantunan, karena ideologi dari negeri Jancukers ini adalah "ngawurisme" dengan gaya Urakan. Menurutnya Urakan berbeda dengan kurang ajar. Urakan adalah pelanggaran peraturan termasuk dalam pikiran karena tidak sesuai dengan hati nurani. Kurang ajar adalah pelanggaran yang dilakukan hanya karena dorongan nafsu sesaat. Negeri Jancukers mampu mendapat banyak apresiasi dari masyarakat, karena selama ini masyarakat lebih banyak terkekang oleh kesantunan, mereka tidak bebas mengekspresikan jiwanya karena takut melanggar tata nilai yang telah ada. Sujiwo Tejo sebagai seorang budayawan mampu hadir sebagai tokoh untuk memberikan pemahaman lain kepada masyarakat bahwa urakan bukan sesuatu yang lebih buruk daripada kesantunan. Adakah perubahan konkrit yang dihasilkan oleh kesantunan bagi Negara ini? Akankah kita akan men-judge bahwa Urakan tidak lebih baik sebelum bertindak? Sudjiwo Tedjo mampu menawarkan pola pikir yang berbeda ditengah kejengahan masyarakat akan kesantunan elite politik yang ternyata diselimuti dengan kemunafikan. Kemungkinan untuk maju dalam Pilpres 2014? Beliau bisa hadir sebagai capres alternatif ditengah capres yang mungkin hanya itu-itu saja. Selain itu pencalonannya juga bisa sebagai bentuk kritik bahwa orang Urakan mempunyai hak untuk memimpin negeri ini. Namun, beliau mungkin tidak berminat untuk masuk dalam dunia politik karena beliau adalah seorang budayawan. Toh, saat ini beliau masih menjabat sebagai Presiden Republik Jancukers. Lebih asyik melakukan gerakan melalui seni yang cukup cerdas yang selama ini telah dilakukannya.








Hiduplah selalu republik Janc#kku untuk merubah dunia yang semakin buntu ini.
Read more ...

Republik Jancukers



 

Kita melihat dalam jiwa raga kita selaku the Java kini sudah enggan untuk meneruskan budaya yang telah diwariskan oleh nenek moyang kita. Bahasa jawa yang merupakan bahasa daerah kita, kini jarang sekali, bahkan kita enggan untuk menggunakannya. Padahal banyak sekali budaya-budaya kita yang perlu kita ketahui.Kami terinspirasi dari seorang budayawan jawa dari jawa timur, bernama AGUS HADI SUDJIWO alias SUDJIWO TEDJO selaku bapak presiden REPUBLIK JANCUKERS, yang begitu jeli dalam melestarikan budaya jawa, sampai-sampai beliau tidak setuju kalau KESANTUNAN disalah artikan sebagai topeng untuk melakukan hal-hal yang tidak senonoh.Oleh karena itu mari kita satukan presepsi kita dalam satu kesatuan REPUBLIK JANCUKERS dengan tujuan:




1. Mempererat tali silaturahim antar sesama (suku jawa) maupun orang lain (suku non jawa).

2. Mengenali dan melestarikan budaya jawa.

3. Bersatu untuk melawan kesantunan yang sudah disalah artikan.

4. Menyatukan idiologi kita sebagai bangsa Indonesia dan menjaga budaya kita dari pengklaiman bangsa asing.




MAKNA JANCUK DAN SANG PELOPOR JANCUKERSTAK SELAMANYA JANCUK ITU NEGATIVE..!!!Inilah budaya jawa yang sarat makna. Kata jancuk yang selama ini dipakai oleh orang jawa timur sebagai ungkapan rasa marah, umpatan, dan kecewa telah memaknai dirinya lebih luas dari makna bawaanya. Saking seringnya kata jancuk dipakai dalam pergaulan sehari-hari perluasan makna jancuk sekarang ini seolah-olah sudah diterima sebagai ungkapan biasa dan bahkan di sebagian situasi dan kondisi kata jancuk sudah menjadi isyarat keakraban. Dari segi asal usulnya kata jancuk memang sulit dipastikan, apakah ini asli bahasa jawa atau serapan dari bahasa lain. Menurut informasi yang beredar di masyarakat, ada beberapa pendapat yang menyebutkan tentang asal-usul kata jancuk. Ada yang bilang bahwa jancuk itu berasal dari bahasa arab, dari kata Da’ Su’yang berarti tinggalkanlah kejelekan atau keburukan. Ada pula yang berpendapat bahwa kata jancuk adalah turunan kata ‘di-encuk’ dalam bahasa jawa berarti disetubuhi dan lain sebagainya. Kata jancuk juga mempunyai varian atau sinonim, beberapa diantaranya adalah diangkrik, jiangkrik, dancok, jiancok dan lain-lain.Dalam kaitanya dengan budaya jancuk menurut saya mempunyai keunikan tersendiri. Jikalau jancuk digunakan untuk mengumpat atau melampiaskan kemarahan, disana jancuk mempunyai porsinya sendiri sebagai kata yang kotor dan tidak pantas untuk diucapkan. Lain lagi jikalau jancuk digunakan untuk mengungkapkan sebuah kekaguman, “Jancok, ayune rek….(Wah, Cantik bener…)” rasa yang timbul ketika mengungkapkan jancuk itu sudah berbeda dan tidak ada unsur kejelekan sama sekali. Jancuk juga sangat pas digunakan untuk mengungkapkan sebuah kerinduan “Jancok, kon nandi ae, suwe ga ketoro ” kurang lebih artinya seperti ini, “Dari mana saja kamu, kok lama ga kelihatan”. Dan saya kira tidak ada bahasa manapun yang mampu mewakili kata jancuk di dunia ini. Coba anda cari padanan kata jancuk di dalam bahasa lain, dalam bahasa inggris mungkin sama artinya dengan “Fuck” dalam bahasa Indonesia ada kata “Babi, Anjing” akan tetapi konteks jancuk tidak sesempit itu.




Kata fuck tidak bisa digunakan untuk mengagumi sesuatu begitu juga babi dan

anjing.Kata jancuk sekarang sedang ngetrend akibat sang pelopor jancukers Mbah Sudjiwo Tedjo. Mungkin beliau sengaja memilih kata jancuk sebagai sebuah ungkapan yang pas untuk mengatakan bahwa jancuk itu belum tentu jancuk. Dimana artinya kita ini harus mempunyai wawasan yang luas untuk memahami sesuatu jangan dilihat dari bleger atau wujud yang nampak. Saya menangkap bahwa mbah tedjo sedang member pelajaran kepada kita untuk saling menghargai sesuatu.










Read more ...

Sejarah Musik Rock

A. Pengertian dan sejarahnya





Musik rock adalah genre musik populer yang mulai diketahui secara umum pada pertengahan tahun 50an. Akarnya berasal dari rhythm and blues, musik country dari tahun 40 dan 50-an serta berbagai pengaruh lainnya. Selanjutnya, musik rock juga mengambil gaya dari berbagai musik lainnya, termasuk musik rakyat (folk music), jazz dan musik klasik.Bunyi khas dari musik rock sering berkisar sekitar gitar listrik atau gitar akustik, dan penggunaan back beat yang sangat kentara pada rhythm section dengan gitar bass dan drum, dan kibor seperti organ, piano atau sejak 70-an, synthesizer. Disamping gitar atau kibor, saksofon dan harmonika bergaya blues kadang digunakan sebagai instrumen musik solo. Dalam bentuk murninya, musik rock "mempunyai tiga chords, bakcbeat yang konsisten dan mencolok dan melody yang menarik".Pada akhir tahun 60-an dan awal 70-an, musk rock berkembang menjadi beberapa jenis. Yang bercampur dengan musik folk (musik daerah di amerika) menjadi folk rock, dengan blues menjadi blues-rock dan dengan jazz, menjadi jazz-rock fusion. Pada tahun 70an, rock menggabungkan pengaruh dari soul, funk, dan musik latin. Juga di tahun 70an, rock berkembang menjadi berbagai subgenre (sub-kategori) seperti soft rock, glam rock, heavy metal, hard rock, progressive rock, dan punk rock. Sub kategori rock yang mencuat ditahun 80an termasuk New Wave, hardcore punk dan alternative rock. Pada tahun 90an terdapat grunge, Britpop, indie rock dan nu metal.Sebuah kelompuk pemusik yang mengkhususkan diri memainkan musik rock dijuluki rock band atau rock group (grup musik rock). Rock group banyak yang terdiri dari pemain gitar, penyanyi utama (lead singer), pemain gitar bass, dan drummer (pemain drum), membentuk sebuah quartet. Beberapa group menanggalkan satu atau dua posisi di atas dan/atau menggunakan pennyanyi utama sebagai pemain alat musik disamping menyanyi, membentuk duo atau trio. Group lainnya memiliki pemusik tambahan seperti dua rhythm gitar dan atau seorang keyboardist (pemain kibor). Agak lebih jarang, penggunaan alat musik bersenar seperti biola, cello atau alat tiup seperti saksofon, trompet atau trombon.

B. Evolusi Musik Rock


Tahun 1950-an - awal 1960-an:


Rock and rollClassic rockProgressive rock


Tahun 1970-an:


Psychedelic rockHard rockPunk RockHeavy metalHardcore punk


Tahun 1980-an:


Alternative rockGlam metalSpeed metalAvant-garde metal
Extreme metal/Underground metal:Thrash metalDeath metalBlack metalGrindcoreGothic metalDoom metalIndustrial metal


Tahun 1990-an:


GrungeBritpopIndie rock
Ragam hibrid:Rap rockPop punkPost-grungeNu metal



Tahun 2000-an:


Emo
Read more ...
Design by BlogSpotDesign | Ngetik Dot Com